Sukabumi, Zona Musik - Hari Raya Idul Fitri adalah momen yang pas untuk menyelenggarakan acara halal bihalal guna saling maaf-memaafkan satu sama lain. Tentunya tali silaturahim juga semakin erat dan terpelihara.
"Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar dan kami ucapkan Taqoballahu Minna Wa Minkum. Minal Adzin Wal Faidzin. Mohon maaf lahir dan batin. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada tamu undangan yang hadir terutama kepada jajaran pengurus keluarga besar iluni yang mendukung penuh baik dalam bentuk moril maupun materil demi terselenggaranya kegiatan ini,” kata Radi saat memberikan sambutan. Selasa, (11/6/2019).
Sebelum acara selesai, Ustaz Dedi Suhendi memberikan tausiyah seputar lebaran dan tradisi bermaaf-maafan, kemudian dilanjutkan dengan makan bersama 'Ngaliwet' dan berjabat tangan bersama seluruh tamu undangan yang hadir.
Keluarga besar ikatan alumni SMAN 1 Cicurug, kabupaten Sukabumi angkatan 1996 yang tergabung dalam wadah "ILUNI96" memanfaatkan momentum Idul Fitri 1440 H dengan menggelar acara halal bihalal. Kegiatan tersebut diadakan di kediaman/rumah, ibu Suratmi, Kampung Cicuwol Cicurug, kabupaten Sukabumi.
Bertepatan dengan 7 Syawal 1440 H. Acara tersebut dihadiri sejumlah tamu undangan. Baik dari internal jajaran pengurus ikatan alumni, dan keluarga besar ILUNI lainnya berbaur dalam suasana kekeluargaan dan kebersamaan.
Humas "ILUNI96", Radi Sutama mengatakan ini adalah tahun pertama acara halal bihalal 1440 H/2019 yang digelar oleh kita bersama keluarga besar ikatan alumni.
"Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar dan kami ucapkan Taqoballahu Minna Wa Minkum. Minal Adzin Wal Faidzin. Mohon maaf lahir dan batin. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada tamu undangan yang hadir terutama kepada jajaran pengurus keluarga besar iluni yang mendukung penuh baik dalam bentuk moril maupun materil demi terselenggaranya kegiatan ini,” kata Radi saat memberikan sambutan. Selasa, (11/6/2019).
Ia menambahkan, meskipun undangan yang dilayangkan terbilang singkat tapi antusias kehadirannya begitu tinggi, terlihat dari kehadiran teman-teman yang lainnya dilokasi acara yang tanpa diduga sebelumnya.
"Alhamdulillah meskipun persiapan yang begitu singkat tapi tidak menyurutkan semangat silaturahmi dari teman-teman semua, terima kasih semoga kita bisa dipertemukan di acara berikutnya," ujarnya.
Ditempat yang sama, Suparkah kepala desa Ciambar, Parung kuda kabupaten Sukabumi mengaku bangga jadi bagian dari keluarga besar ikatan alumni.
"Mantap iluni makin solid dan setiap kegiatan tertata rapi mudah-mudahan acara berikutnya insya Allah nanti dirumah," ujar Suparkah disela acara halal bihalal.
Sambung dia, ILUNI tanpa sekat dan membawa nama semua alumni khususnya angkatan 96. "Insya Allah dengan adanya wadah ini akan makin terjalin silaturahmi," katanya.
Sebelum acara selesai, Ustaz Dedi Suhendi memberikan tausiyah seputar lebaran dan tradisi bermaaf-maafan, kemudian dilanjutkan dengan makan bersama 'Ngaliwet' dan berjabat tangan bersama seluruh tamu undangan yang hadir.
Waktu terus berjalan tidak terasa empat tahun yang lalu lluni didirikan, dan Alhamdulillah sampai hari ini kegiatan demi kegiatan bisa berjalan. Dari 'nyukcruk Galur mapay dulur' saling berkunjung silaturahmi ke rumah teman-teman yang lain, dan kegiatan lain baik yang sudah maupun yang sedang akan direncanakan.
"Barusan bahkan ada permintaan dari teman-teman yang lain, mereka mengusulkan diadakan acara reuni seperti tahun yang lalu. Insya Allah usulan itu akan kita bahas, mudah-mudahan bisa terlaksana di bulan Agustus," paparnya.
Sementara itu, Engkos Koswara yang menyempatkan waktunya untuk hadir di acara tersebut mengatakan. Menyatukan dalam sebuah Komunitas, organisasi atau apapun itu namanya, tidaklah mudah.
"Keberadaan ikatan alumni ini, bisa menyatukan dalam kebersamaan, melebur tanpa sekat dan perbedaan itu yang patut kita acungi dua jempol. Sukses iluni, sukses kita semua," pungkasnya. (ADj)
Posting Komentar